Industri Kreatif Cirebon dan BEKRAF

Foto: Syarif KGMC

Alhamdulillah, pada hari Sabtu, 22 Juli 2017 akhirnya saya bisa ikut acara sosialisasi buku panduan usaha industri kreatif. Berangkat dari Kertasemaya pada pukul enam pagi, dan sampai di hotel Luxton Cirebon sebelum jam setengah delapan. Tepat waktu dong... soalnya registrasi jam setengah delapan. Sayangnya buku mengenai Film sepertinya belum jadi... Akhirnya saya mendapatkan buku mengenai Panduan Pendirian Usaha Studio Animasi dan Game Digital. Bukunya tidak terlalu tebal tapi pastinya berguna bagi kompetensi Multimedia di SMK Teladan Kertasemaya, atau bagi saya pribadi yang mempunyai usaha dan merencanakan pengembangan usaha... Apa siy kegiatan di Luxton kermarin? Dan apa isi bukunya?

Beberapa cover buku yang disosialisasikan

Awalnya saya membayangkan bahwa kegiatan sosialisasi BEKRAF (Badan Ekonomi Kreatif) ini bakal dikelompokan sesuai minatnya... Tapi ternyata disatukan dalam satu ruangan. Ada yang terlihat berkelompok, seperti kelompok pengusaha ibu-ibu, dan kebetulan yang hadir lebih banyak kaum perempuannya. Bidang yang sudah dibukukan adalah Fashion Muslim, Studio Animasi, Game Digital, Aplikasi, Studio Musik, Kriya Batik, Kriya Perak, Kriya Keramik, dan Kuliner Soto... Seharusnya ada 10, tapi sayang bidang film sepertinya belum selesai dibukukan. Padahal saya miant dengan bidang film, dan studio animasi. Jadilah saja saya mengganti bidang film dengan buku Game Digital.

Acaranya cukup lama, sampai sekitar jam dua siang baru selesai... Kalau lokasi siy mudah karena tinggal lurus saja kalau dari jalan Tuparev dan ada di sebelah kiri, tidak jauh dari mal Grage. Karena sebelumnya lihat di Google Map, jadi tidak sampai nyasar... Dan di sana sempat bertemu dengan teman dari Koperasi Ganeca Mitra CIMK (KGMC) yaitu mas Syarif dan mbak Mala, serta dari HIPMI. Acara ini kerjasama antara Deputi Fasilitasi HKI & Regulasi BEKRAF dengan PPKwu LPPK UNS (Universitas Negeri Sebelas Maret). Acara berjalan lancar dengan moderator dan narator yang cukup kocak dan baik. Dengan pembukaan fashion show batik, dengan kejutan hadiah selendang batik yang dibawa sembilan pragawati menjadi milik peserta yang hadir dengan mengecek kertas di bawah gelas, yang berfungsi sebagai alas di atas piring kecil. Sayangnya saya tidak beruntung... Acara dilanjutkan dengan beberapa pembicara dari dosen UNS dan juga dari BEKRAF. Sempat ada coffee break, dan berakhir di pukul satu siang, yang diakhiri dengan tanya jawab kebetulan saya jadi penanya dan mendapatkan hadiah flashdisc khas BEKRAF & UNS, dilanjut foto bersama, dan makan siang di ruang sebelahnya.

Salah satu buku yang dibawa pulang

Buku Panduan Pendirian Usaha ini baik sekali menurut saya. Ini adalah buku yang dirancang BEKRAF yang merupakan bentukan pemerintah, dan kebetulan bekerjasama dengan salah satu kampus di pulau jawa. Yang memakan waktu setahun dalam pembuatannya untuk kesepuluh buku ini. Walau kemarin yang siap baru sembilan buku, tapi rencananya kesepuluh buku ini akan dilaunching di Jakarta pada tanggal 1 Agustus 2017, dicetak terbatas, dan dapat diunduh gratis. Alhamdulillah, saya beruntung dapat dua bukunya yaitu Studio Animasi, dan Game Digital. Sisanya tentu saja langsung download. Insya Allah, selain bakal jadi pedoman saya untuk mengebangkan usaha kreatif saya, dan tentu saja menyebarkan ilmunya ke anak didik saya di SMK Teladan Kertasemaya. Bagaimanapun berwirausaha atau menjadi entrepreuneur itu butuh nyali yang besar! Gak hanya modal... Jadi sebagai pengusaha sekaligus pengajar saya tetap akan haus ilmu. Di mana pun, kapan pun akan digali dan dikejar, demi perkembangan sebagai pribadi dan juga untuk sekitar saya...  Semangart!