Rabu, 27 Juli 2016

Sang Juara Calon Guru

Selamat pagi texazers… Profil kedua kali ini tentu seorang pelajar yang baru saja mengharumkan nama SMK Teladan di tingkat nasional… Siapakah dia? Ya, gak salah lagi Sahidin dari kelas XI TSM 1 yang baru saja menjadi juara harapan tiga tingkat nasional di kontes antar SMK yang diadakan oleh AHM Honda. Dimulai jadi juara pertama tingkat provinsi Jawa Barat, kemudian dilatih selama tiga bulan di Bandung oleh AHM, dan akhirnya perjuangannya berhasil pada hari Jumat, 3 Juni 2016. Langsung saja mari kita tanya-tanya…

Redaksi: Assalamualaikum Sahidin? Bagaimana khabarnya sang juara, niy?
Sahidin : Waalaikumsalam… Salam satu hati.  Alhamdulillah, baik… 


Redaksi: Bagaimana perasaaanya nih setelah mengikuti kontes antar SMK se-Indonesia beserta 42 peserta lainnya?
Sahidin : Pengalaman saya bisa belajar mandiri dan bisa merasakan bagaimana jauh dari keluarga.

Redaksi : Kendala apa yang ditemui ketika disatukan dengan pesaing selama 3 bulan di sebuah tempat? Cara mengatasinya?
Sahidin : Kendalanya di sana, karena ada nuansa persaingan dengan yang lain dalam belajar teori maupun praktek, karena ketika kontes berlangsung maka semua kontestan akan menjadi lawan. Cara mengatasinya dengan belajar sungguh-sungguh, tetap bertanya pada instruktur, ataupun kepada pesaing bagaimana cara memudahkan belajar teori maupun praktek. 


Redaksi : Bagian mana yang paling sulit dalam kontes menurut Sahidin?
Sahidin :  Dalam kontes yang paling sulit adalah harus bisa mengalahkan diri sendiri, mempunyai mental yang kuat dan hati yang tenang. Pengalaman dalam mengendalikan diri kita walau sedang di bawah tekanan. Harus kuat dan mampu menghadapi masalah dengan ketepatan dan kecepatan.



Redaksi : Menurutmu mana niy yang paling berharga, hadiah kontes atau pengalamannya?
Sahidin :  Hadiah kontes hanyalah bonus dari perjuangan kita, yang terpenting adalah pengalaman untuk menjadi lebih baik.


Redaksi :  Setelah berprestasi, apa ada target ke depannya? Atau cita-citanya …
Sahidin : Saya ingin membuka bengkel sepeda motor. Cita-cita saya ingin menjadi guru agar ilmu yang saya dapat bisa mengalir. 


Redaksi : Ada pesan buat adik kelas untuk meneruskan perjuangan untuk kontes tahun depan?
Sahidin : Teruslah belajar dengan sungguh-sungguh! Jangan menyerah! Selagi bisa minta doa restu kepada orang tua. Dan prinsip saya janganlah takut terhadap orang lain karena mereka pun takut terhadap kita. Tetap optimis! Gapailah cita-cita setinggi mungkin.


Redaksi: Ok, Sahidin terima kasih sudah mau diwawancarai… Terus berjuang! Semoga sukses dengan prestasi dan cita-cita berikutnya… (amz) Foto: Dokumentasi SMK Teladan Kertasemaya, Indramayu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar